suzuki

Nasib Terkini Suzuki Ignis di Indonesia


Berikut adalah artikel atau berita yang terjadi di suzuki dengan judul Nasib Terkini Suzuki Ignis di Indonesia yang telah tayang di jinmy.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Ignis ibangun dari platform baru Suzuki yang lebih kaku dan lebih ringan.

Liputan6.com, Jakarta – Penjualan citycar non-LCGC memiliki penggemarnya tersendiri. Segmen ini memiliki daya tarik tersendiri dan mobil yang ditawarkan pun beragam, salah satunya Suzuki Ignis.

Sayangnya, pada semester pertama 2019, penjualan mobil ini mengalami tren negatif. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan wholesale (dari pabrik ke dealer) terendah Suzuki Ignis terjadi pada Januari 2019 dengan catatan 122 unit.

Namun, terjadi peningkatan signifikan pada Februari 2019 dengan capaian 813 unit. Sayangnya, sampai periode Juni 2019 perlahan penjualan wholesale mobil ini turun perlahan dan tercatat sebanyak 268 unit terdistribusi.

Padahal performanya terbilang cukup bertenaga untuk penggunaan harian. Suzuki Ignis mengandalkan mesin 4-silinder inline 1.197 cc bertenaga 81,8 Tk dengan torsi 113 Nm.

Saat ini, harga Suzuki Ignis varian terendah, GL MT mencapai Rp157 juta. Sedangkan Suzuki Ignis tipe tertinggi, GX AGS dibanderol Rp186 juta (OTR Jakarta).

Sumber: Otosia.com

Ini Hasil Uji Tabrak Suzuki Ignis

Suzuki Ignis saat uji tabrak. (NCAP)

Global New Car Assessment Programme (Global NCAP) melakukan uji tabrak pada Suzuki Ignis buatan India yang diekspor ke Afrika Selatan. Hasil tes tabrak Suzuki Ignis pun diumumkan dalam rangka kampanye Safer Cars for Africa.

Capaiannya tergolong biasa saja, hanya 3 bintang. Namun ternyata lebih baik dari Suzuki Swift rakitan India juga, yang dites Global NCAP tahun lalu dan dapat 2 bintang.

Wajar cuma 3 bintang, Suzuki Ignis cukup dilengkapi dual airbag. Standar di India dan sama seperti di Indonesia yang juga berasal dari sana. Jika dilakukan uji untuk model yang dijual di India maupun Indonesia, semestinya memperoleh hasil serupa.

Selain dual airbag, tersedia ABS dan juga ISOFIX untuk keselamatan anak-anak. Hasil 3 bintang didapat untuk proteksi terhadap penumpang dewasa dengan skor 9,99 point dari 17 poin.

Justru perlindungan anak-anak nilainya buruk, hanya 1 bintang. Skornya 8 poin dari total 49 poin. Kesimpulan dari Global NCAP, rangka bodi Ignis dinilai tidak stabil dan tidak mampu menahan hantaman lebih kuat.

Skor 1 bintang untuk proteksi terhadap penumpang anak-anak, membuat Ignis tidak direkomendasikan dipasang Child Restraint System (CRS) tertentu. Dari hasil uji, perlindungannya amat kurang, terutama proteksi bagian dada dummy bocah berusia 3 tahun.

Tapi yang mengherankan, Suzuki Swift yang kelasnya di atas Ignis justru dapat hasil lebih buruk. Padahal sama-sama menggunakan platform Heartect. Ternyata versinya berbeda.

Ignis berbasis sasis Heartect A

Berdasar pewartaan Cardekho, Ignis berbasis sasis Heartect A, sedangkan Swift pakai versi Heartect B. Heartect A khusus mobil kecil dan menjadi basis Wagon R terbaru. Selain Swift, Heartect B juga berbagi dengan Baleno.

Hasil bertolak belakang didapat Suzuki Vitara Brezza. Memperoleh skor tes tabrak 4 bintang dengan 2 bintang untuk proteksi penumpang anak-anak.

Pantas, platform-nya beda. Brezza berbasis C-platform yang juga jadi sasis S-Cross. Apakah Heartect kurang aman ketika terjadi kecelakaan? Sebuah tanda tanya besar.

Nyatanya, hasil Global NCAP menunjukkan data seperti itu. Padahal lembaga ini melakukan pengetesan jauh lebih sederhana dibanding tes tabrak lain. Protokolnya berbeda.

Tidak seperti Euro NCAP yang uji tabrak frontal, samping dan tabrak tiang di samping, Global NCAP cukup tabrakan frontal. Penilaiannya pun berdasar proteksi penumpang dewasa dan anak-anak saja.

Ada satu syarat jika ingin lolos mendapat 1 bintang. Fitur keselamatan minimum harus tersedia satu airbag untuk bagian pengemudi. Kalau tidak punya sama sekali, sudah pasti mendapat 0 bintang.

Sumber: Oto.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih.

Related Posts

Wajah Baru Karimun Wagon R Kini Irit Banget

Berikut adalah artikel atau berita yang terjadi di suzuki dengan judul Wajah Baru Karimun Wagon R Kini Irit Banget yang telah tayang di jinmy.me terimakasih telah menyimak. Bila…

Wuih Dalam 11 Hari 1159 Mobil Suzuki Terpesan

Berikut adalah artikel atau berita yang terjadi di suzuki dengan judul Wuih Dalam 11 Hari 1159 Mobil Suzuki Terpesan yang telah tayang di jinmy.me terimakasih telah menyimak. Bila…

Wagon R 50th Anniversary Edition

Berikut adalah artikel atau berita yang terjadi di suzuki dengan judul Wagon R 50th Anniversary Edition yang telah tayang di jinmy.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau…

Używane Suzuki Grand Vitara 43 900 PLN 143 900 km 2009

Berikut adalah artikel atau berita yang terjadi di suzuki dengan judul Używane Suzuki Grand Vitara 43 900 PLN 143 900 km 2009 yang telah tayang di jinmy.me terimakasih…

Your Ticket to Sports Concerts More

Berikut adalah artikel atau berita yang terjadi di suzuki dengan judul Your Ticket to Sports Concerts More yang telah tayang di jinmy.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan…

Yuks Intip harga Terbaru Karimun Wagon Setelah Carbon Tax Berlaku

Berikut adalah artikel atau berita yang terjadi di suzuki dengan judul Yuks Intip harga Terbaru Karimun Wagon Setelah Carbon Tax Berlaku yang telah tayang di jinmy.me terimakasih telah…